Selasa, 04 Januari 2022

STUDI TIRU DESA BANDUNG BARU KABUPATEN KEPAHIANG DI NAGARI KUMANIS, DESA DAMPINGAN LP2M IAIN BATUSANGKAR


 

Kumanis, 04/01/2022. Perangkat Desa Bandung Baru melaksanakan studi tiru di Nagari Kumanis, kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Bandung Baru, Wali Nagari Kumanis beserta jajaran, dan Tim Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat IAIN Batusangkar. Kegiatan ini bertujuan untuk studi banding pengelolaan dana desa antara desa Bandung baru dengan Nagari Kumanis.

Dalam kegiatan ini Wali Nagari Kumanis Sumiki Kamel mengatakan bahwa suksesnya pengelolaan dana desa Nagari Kumanis karena dukungan dan kerjasama dengan IAIN Batusangkar yang awalnya dimulai dengan MoU Rektor IAIN Batusangkar bersama Bupati Sijunjung dan tindak lanjut melalui Perjanjian Kerjasama Nagari Kumanis bersama Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat.

Sebagai wujud dari kerjasama LP2M IAIN Batusangkar bersama Nagari Kumanis, ada banyak bidang yang dilaksanakan yakni dampingan pembuatan Batik tulis dan Batik cap, bidang tataboga, administrasi dan arsip serta manajemen pembukuan dan keuangan dengan sistem pelaksanaan kegiatan cost sharing. Sistem cost sharing ini tentunya memiliki keuntungan bagi pihak Nagari kumanis dan LP2M IAIN Batusangkar karena kedua belah pihak dapat melaksanakanberbagai macam kegiatan dengan efektif dan efesien dari segi biaya.


Hal ini merupakan sesuatu yang baru bagi Desa Bandung Baru untuk dapat di aplikasi nantinya, pengelolaan dana desa saat ini desa tersebut masih belum maksimal karena kondisi geografis yang lebih luas dari Nagari Kumanis dan jumlah penduduk yang banyak, namun dari segi sumber daya manusia yang masih sedikit tentunya menyebabkan perangkat desa cukup kualahan dan perlu belajar dari Nagari Kumanis. Sebaliknya di Desa Bandung Baru ada hal yang baru bagi Nagari Kumanis yang dapat dilakukan, yakni kegiatan sewa tenda untuk berbagai acara ceremonial yang nantinya akan jadi income bagi BumNag/BumDes di Nagari Kumanis.

Berdasarkan diskusi panjang yang dilaksanakan, ada satu statement yang perlu digarisbawahi menurut sumiki kamel yaitu, “jika suatu Nagari/Desa ingin sukses, maka kita perlu orang-orang pintar, dan orang-orang bisa kita dapatkan dari Perguruan Tinggi terdekat, karena sebagai wujud dari salah satu tri dharma Perguruan Tinggi yang harus dilaksanakan adalah Pengabdian Kepada Masyarakat, tentu ini akan menjadi simbol mutualisme bagi kedua pihak yang bekerja sama, ujarnya”. (RM)

Share: